Pada Akhirnya Semua Akan Berpisah


Apakah ada yang kekal di dunia ini? Nyawa dengan badan saja, yang sedemikian rapat hubungannya, pada suatu ketika akan berpisah juga, seperti dua benda yang tak pernah terhubung... (Marah Roesli, Memang Jodoh)

Setiap perjumpaan, dipersatukan suatu waktu akan dipisahkan, entah bagaimana dan dengan apapun caranya.  Tak usahlah berbicara masalah jodoh, tambatan hati, belahan jiwa, teman, saudara, keluarga atau hubungan antar manusia, bahkan hubungan yang ada di dalam diri manusia pun suatu saat akan terurai. Dan semua itu bukanlah hal kebetulan.

Tidak ada kebetulan di dunia ini, semua sudah berada di dalam skema perjalanan masing-masing makhluk.
Berpisah adalah hakiki dari setiap perjumpaan. Senang, sedih, susah, marah, semua yang telah kita lakukan ketika kita berjumpa dengan seseorang maupun sekelompok orang, lambat laun akan pergi menjauh dan menghilang.

Skenario Tuhan itu asik ya? Kadang kita bertemu seseorang maupun sesuatu hal yang tak pernah kita sangka dan kira sebelumnya, berjalan mengalir begitu saja sampai akhirnya disengaja atau tidak, kita bertemu dengan titik perpisahan. Kehilangan? Pasti. Tak perlu menampik, pasangan dari perpisahan ya perasaan akan kehilangan. Harapan untuk mengulang kembali masa-masa perjumpaan pastilah nyata adanya. Tetapi setiap makhluk mempunyai pilihan untuk melihat masa lalu hanya dari pinggir mata tanpa harus membalikkan badan dan kembali menatap masa depan. Setiap perpisahan bukan berarti harus dihadapi dengan kegusaran karena masing-masing kita memiliki jalan serta tujuan hidup. Dan lagi-lagi, Tuhanlah sang sutradara!

No comments