2010 Most Played Albums of The Year

1. OK Computer – Radiohead

OK Computer (1997) merupakan album terbaik sepanjang masa (setidaknya selama 25 tahun, menurut majalah Q) milik Radiohead setelah The Bends yang dirilis pada tahun 1995. Lagu-lagu yang menjadi andalan di dalam album ini yaitu No Surprises, Paranoid Android dan Karma Police. Tetapi secara keseluruhan, lagu-lagu di album ini memiliki aransemen dan lirik-lirik dengan emosi sempurna yang diciptakan oleh Thom Yorke dan kawan-kawan. 

Lagu yang paling sering didengar : Let Down, No Surprises, Lucky, Paranoid Android (hampir semuanya)

2. MTV Unplugged in New York – Nirvana

Nirvana memang selalu jaya dalam menciptakan sebuah album grunge era 90’an. MTV Unplugged merupakan album yang paling sempurna setelah Nevermind. Mereka dapat memainkan lagu-lagu terbaik mereka dengan alat-alat kopong dan suara khas Kurt Cobain yang serak-serak basah. He’s sexy! Memang pantas menjadi legenda.

Lagu yang paling sering didengar : Pennyroyal tea, About a girl, Where did you sleep last night, Polly, All Apologies

3. Parachutes – Coldplay

Inilah album pertama Coldplay yang membawa band asal Britania menuju kesuksesan.  Album yang direkam akhir 90’an menjelang era millennium 3, dan dirilis awal tahun 2000 yang akhirnya membawa keberuntungan bagi mereka. Lagu mereka yang berjudul Yellow, merupakan lagu andalan yang membawa album ini sekaligus bandnya menjadi peraih berpuluh-puluh platinum dan pemenang dari berbagai macam awards. Satu lagi band British yang sukses menggebrak musikalitas seantero dunia.

Lagu yang paling sering didengar : Trouble, Shiver, Don’t Panic, We Never Change

4. Prospekt’s March EP – Coldplay

Secara keseluruhan, Coldplay --baik album, EP maupun single-- tidak ada yang buruk dan cacat satu pun. Mereka menciptakan lagu-lagu dengan sempurna. Prospekt’s March merupakan album EP mereka yang mereka rilis sebelum album Viva La Vida. Di album ini secara keseluruhan hampir sama dengan album Viva La Vida. Coldplay mencoba mengangkat tema revolusioner dan militer di dalam album ini. Walaupun secara subjektif, masih tetap mengagungkan album Parachute yang merupakan album sukses band British ini.

Lagu yang paling sering didengar : Life in Technicolor ii

5. She Talks in Maths (Intrepetations of Radiohead) – Eliza Lumley

Wanita bersuara jazzy dan gloomy ini mampu membuat kita terlena. Lagu-lagu Lumley sangat pas untuk pengantar tidur di malam hari. Ia mencoba mengaransemen ulang lagu-lagu Radiohead menjadi lebih jazzy. Blackstar menjadi salah satu lagu andalannya, selain Street Spirit. Tetapi di album ini, Lumley dapat dikatakan gagal ketika mencoba mengaransemen lagu Karma Police. There is no matching, what a pity!

Lagu yang paling sering didengar : Bulletproof… I wish I wash, Blackstar, Let Down, How to disappear completely, Street Spirit

6. The Peel  Sessions – Joy Division

Album pertama Joy Division, 24 Hours Party People, film Control yang merupakan Biografi Ian Curtis, anything else? Album pertama memang selalu membantu sekelompok band menjadi terkenal, walaupun sebelum menjadi Joy Division, mereka menamakan grup bandnya dengan nama Warsaw, tetapi ternyata nama itu tidak membuatnya terkenal. Kemudian berganti nama dan mengeluarkan EP pertama, barulah nama mereka mulai bergema. Lagu-lagunya terdengar sangat Post-Punk  era 70an. Love will Tear us Apart, lagu cinta a la Ian Curtis cs yang mengelamkan dan She’s Lost Control adalah lagu yang diciptakan oleh Curtis terinspirasi dari istrinya, Debby.

Lagu yang paling sering didengar : Love will tear us apart, Transmission, She’s Lost Control

7. Let It Die – Feist

Seorang penyanyi folkie wanita asal Kanada dengan suara seksi, Leslie Feist,  menjadi salah satu list lagu pengantar tidur.  Suaranya yang lembut dan syahdu yang dapat membuai serta membelai telinga kita dengan lagu-lagu cozy listening. Now at Last, liriknya mengandung arti putus cinta, tetapi malahan seperti lagu romantic seseorang yang sedang terbuai cinta. Lagunya yang berjudul Mushaboom di album ini, sempat di remix oleh Postal Service. Keduanya –baik hasil remix maupun original--  sama menariknya.

Lagu yang paling sering didengar : Let It Die, Now at Last, Inside and Out, One Evening, Mushaboom

8. Conditions – The Temper Trap

Band asal Australia ini menggebrak hampir seluruh negara dengan lagu andalannya yaitu ‘Sweet Disposition’ yang juga menjadi salah satu Original Soundtrack film (500) Days of Summer yang di bintangi oleh si artis cantik Zooey Deschannel. Di dalam album ini, perpaduan hentakan drum, bass dan melodi guitar menjadi satu dan berjalan seiringan. Suara tinggi Dougie, sang vokalis juga dapat didengar di lagunya yang berjudul ‘Down river’ maupun ‘rest’.

Lagu yang paling sering didengar : Sweet Disposition, Down River

9. Oracular Spectacular – MGMT

Ini adalah album pertama MGMT. album yang masih murni Trance – Raving mereka. Beat electronic new wave masih sangat kental terdengar. Album yang masih memperlihatkan identitas mereka sebagai duo Hipstie. Dengan lirik-lirik sindiran maupun kisah kehidupan sehari-hari yang mereka temukan. Lirik terbaik yang mampu menjelaskan kehidupan seorang superstar pada dasarnya. Awesome!

Lagu yang paling sering didengar : Time to Pretend, Kids, Electric Feel

10. West Ryder Pauper Lunatic Asylum – Kasabian

Dalam album ini, Kasabian mencoba melakukan kawin silang antaraPsychedelic rock dengan electronica. Di dalam album barunya, mereka banyak membawakan lagu-lagu yang disisipkan beat elektronik dari Synthesizer seperti dalam lagu ‘Vlad the Vampire’, ‘Swarfiga’ maupun ‘Underdog. Sedangkan lagu andalan mereka yaitu ‘fire’ masih tetap mempertahankan irama musik lama mereka. Mendengarkan single ‘Fire’ serasa berada di dalam bar yang berisi para cowboy.

Lagu yang paling sering didengar : Fire, Underdog, Fast Fuse, Vlad the Vampire